Saturday, August 11, 2007

Cuci mata aahh....!!

Pelesir selama sepuluh hari memang membuat hati suka,ceria en gembira meski otot boyok pegel linu disamping kempol bin betis yang menjerit minta dipijit. Gimana nggak happy? Tuh lihat mata anak-anakku yang berbinar riang, dan aku.....hiks.. tentu saja tidak melepaskan kesempatan untuk berhoney moon dengan Kangmas Jogelem...wuikk!!

Hongkong-Shenzhen-Disneyland-Singapura.
Yess!! akhirnya kami berempat bisa juga berlibur ketempat yang agak jauh setelah lama saat-saat ini aku nantikan. Susyah getu loh mencari waktu luang untuk pergi bersama secara liburan anak-anakku tidak selalu berbarengan.

3 Agust Jumat petang kemaren kami tiba di Hongkong. Begitu turun dari pesawat cuaca lumayan hangat dengan temperatur 34 C. Perjalanan dari airport menuju Kowloon memakan waktu sekitar 1 jam karena sekarang Hongkong International Airport tidak lagi berada di Kaitak (ditengah kota) seperti dulu, tetapi telah dibangun baru menjadi seperti sebuah pulau. Dengan kata lain menyeberang dari airport menuju kota Kowloon menjadi keasyikan tersendiri karena selain bisa menikmati pemandangan air beserta lalu lalangnya kapal besar maupun kecil, jembatan yang menghubungkan airport dengan Kowloon juga memberikan keindahan. Weleh..ternyata Hongkong kecil tapi modern maklum disewa Inggris selama 100 tahun, tetapi berkat Deng Xiao Ping Hongkong bisa kembali lagi ke pangkuan China.

Mungilnya Hongkong sangat kentara dengan melihat jarak antara satu gedung dengan gedung lainnya...sumpih rapet!! Bahkan kata si mas tour guide jumlah penghuni apartemenpun bisa dihitung dengan melihat jumlah jendela karena konon satu jendela adalah milik satu family, kebayang kan sumpeknya. Dan kata si mas tour guide lagi, sempitnya rumah menjadikan mayoritas orang Hongkong bersikap jutek sebab ungkapan ekspresi cinta kepada pasangan nggak bisa plong karena akan didengar oleh anak or tetangga sebelah...Wow!!..

Untuk melihat keramaian Hongkong sesungguhnya jalan-jalan saja menuju sepanjang pusat perbelanjaan di Mongkok Road. Dijamin penuh manusia dengan langkah panjang-panjang karena berpacu melawan waktu. Wuahh.... orang semua!! Dan tak bisa dipungkiri udara panas summer time jelas sangat terasa...gembrobyos bo'.... Meski demikian jalan-jalan disini tetap asyik apalagi sambil membayangkan Jacky Chan sedang shooting dan aku jadi figurannya...hiks... cita-citanya pas-pasan banget yak....

Tapi kendati sudah berjam-jam berjalan di Mongkok Road serasa cuma naik-naik kepuncak gunung tinggi-tinggi sekali..., kiri kanan kulihat saja..... halah!!...sebenarnya cuma mau bilang gak beli apa-apa karena barang disana gak ada istimewanya so nggak beda jauh dengan Jakarta or KL.

Kalau demen filem silat Hongkong berkunjung ke New World Centre jangan sampai terlewat. Disana cap telapak tangan para jagoan kungfu terpateri menjadi sebuah kenangan. Bruce lee, Jet lee, Jacky Chan, Ti lung .....ciaaattt!!
Hmm...meski hawa panas menyengat tapi desiran angin laut China Selatan bertiup sepoi-sepoi memberi kesejukan....sedep!!...

Bagiku Hongkong menjadi menarik karena negeri ini dikelilingi air laut serta dihiasi oleh pemandangan perbukitan yang indah. Sesuai dengan Fengshui yang sangat diyakini kebenarannya oleh masyarakat Hongkong yakni suatu tempat akan selalu memperoleh keberuntungan jika berada disekitar air mengalir dan perbukitan. Fengshui menjadi bisnis besar di Hongkong. Keterbatasan lahan membuat harga rumah/tanah sangat mahal jika dibandingkan dengan kota-kota di dataran China lainnya, selanjutnya akan menjadi lebih mahal jika dipercaya mempunyai fengshui bagus. Akibat besarnya cost land maka tak heran jika harga makanan disetiap restoran menjadi bengkak. Ada lagi satu keyakinan bahwa tinggal didaerah Dragon (daerah berbukit disisi pantai) akan menyebabkan suami lebih berkuasa terhadap istri, sedangkan suami akan bergabung dengan ISTI alias ikatan suami takut istri jika tinggal didaerah phoenix alias di buntutnya.....walah....!!

Selain mahalnya harga makanan, jenis yang bisa dimakanpun terbatas mengingat selalu ada kandungan daging babi disetiap aneka masakan. Untungnya ada satu restoran Melayu yang menjual halal food, duh leganya bisa makan nasi goreng komplit ala Indonesia. Nggak cuma nyedu pop mi getu loohh.....

Ah!! tape deh...!!
Bersambung aja dah.....


sumber gambar wikipedia

11 comments:

Anonymous said...

oalah ini to budhe hasli liburannya ke Hongkong kemarin, (sempet contact ama pakdhe via YM :D) jadi dah tahu bakalan ada post spt ini :D

Bude Judes said...

oalaaaaah pantes gak pernah ol. plesiran jebule. wenak tenaaaaaaannn.....

Anonymous said...

udah pulang tah Mbak-e? Banyak oleh2 dooong :D

Anonymous said...

kirain mudik lageeeee, jebulane malah dadi turisssss.
lha kuwi jagoane kungfu kurang komplit

danu doank said...

plesir emang gak ada matinya dah, pasti menyenangkan apalagi bareng keluarga...

elly.s said...

bawa magnet kulkas buat ku nggak mbak?
walah pegi kok diem2...kalo ngomong aq kan mo iku....
hi...hi...hi..
gak nyambung

NiLA Obsidian said...

waduuuhhh senang nyaaaa...liburan full keluarga uth....bener bgt jeng...jarang2 bisa ngumpul utk liburan kyk gini....'

semoga semakin bahagia lahir bathin....

Anonymous said...

waaah...enaknya.....mosok sih gak beli apa2? gak percoyooo...hahahha

Anonymous said...

jalan2 mulu, bikin iri ajah! :D

Toto Suharyanto said...

Bu Dhe..., gimana hasil honey moon-nya... Lebih gemrobyos ya...
Kok potonya cuman dikit, ayo donk, yang episode ke 2 perbanyak potonya, poto yang bu Dhe ambil sendiri lho...

amethys said...

aseek yah Hongkongnya?? wah bener2 menarik critanya...dulu aku ke HK tapi cuma 3 hari....(nama daerah2 nya aja ga tau blas)